Dalam rangka penyelenggaraan wifi gratis yang merupakan program Pemerintah Provinsi Bali yaitu Bali Smart Island, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali mengadakan rapat evaluasi penyelenggaraan wifi gratis tahun 2019 dan perencanaan wifi gratis mendatang pada tahun 2020 bertempat di Ruang Rapat Sandat Diskominfos Provinsi Bali. (14/10)
Rapat evaluasi dipimpin oleh Kepala Bidang Infrastruktur dan Data Elektronik, I Wayan Suarna didampingi oleh I.G.N Puspa Udiyana, Kepala Seksi Layanan Manajemen Data yang dihadiri oleh perwakilan SMA/SMK/SLB se-Bali.
I Wayan Suarna menyampaikan untuk penyelenggaraan pemasangan wifi gratis memiliki tujuan mendasar yaitu penyediaan infrastruktur dasar, berupa jaringan fiber optik diseluruh SMA/SMK/SLB se-Bali bahkan hingga seluruh pelosok desa,puskesmas dan obyek wisata, mendukung proses penatausahaan, pembelajaran dan mempermudah akses informasi bagi siswa. Diskominfos Provinsi Bali tahun 2019 telah dilakukan pemasangan wifi gratis hampir 1661 titik tersebar di Desa Adat dan obyek wisata di Provinsi Bali.
Secara teknis, terkait dengan alat-alat, sistem dan layanan wifi gratis disampaikan lebih lanjut oleh I.G.N Udiyana, tak lupa mengingatkan kepada sekolah yang belum mengumpulkan surat pernyataan terkait kondisi wifi gratis yang sudah terpasang paling lambat diterima sampai tanggal 17 Oktober 2019, karena hal ini diperlukan sebagai bahan evaluasi pada tahun ini. Diharapkan pada tahun 2020 dengan adanya pengumpulan surat pernyataan di setiap sekolah dapat lebih memaksimalkan Penyelenggaraan Wifi gratis sesuai Visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” dengan Misi ke-22 yaitu “ Mengembangkan sistem tata kelola pemerintahan daerah yang efektif, efisien, terbuka, transparan, akuntabel dan bersih serta meningkatkan pelayanan publik terpadu yang cepat,pasti dan murah”.
