Dalam rangka kegiatan Pameran Pembangunan Provinsi Bali Tahun 2022, Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali, melaksanakan kegiatan Talkshow Pameran Pembangunan Hari Ke 4 (empat) pada hari Jumat, (19/8) bersama Kepala Bidang Persandian melalui platform media YouTube Pemerintah Provinsi Bali.
Acara Talkshow ini dipandu oleh Nonik Putri Rahayu, dengan menyatakan kegiatan Talkshow ini dilaksanakan serangkaian dengan Hari Jadi Pemerintah Provinsi Bali yang ke-64 , Dengan nara sumber I Made Widiartha , pada Talkshow kali ini membahas mengenai Lentera Siber.
Lentera Siber merupakan program Literasi Digital khususnya tentang Literasi Keamanan di Dunia Siber dan ini merupakan persembahan dari Diskominfos Provinsi Bali.
I Made Widiartha selaku Sub Koordinator Unit Substansi Tata Kelola Persadian Persandian menyampaikan bahwa Lentera Siber itu sendiri di gagas oleh I Putu Sundika. Literasi Siber ini merupakan persembahan dari Diskominfos Provinsi Bali yang menggunakan banyak sekali media digital untuk pelaksanaan literasinya.
Lebih lanjut, I Made Widiartha mengatakan latar belakang dari adanya Lentera Siber ini adalah untuk meningkatkan keamanan Siber baik bagi ASN maupun non ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali agar lingkungan Siber di Pemerintah Provinsi Bali menjadi aman dan terlindungi.
Tujuan utama dari dibentuknya Lentera Siber ini adalah meningkatkan atau memberikan kesadaran akan pentingnya keamanan di dunia Siber, khususnya di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali melalui Literasi Digital agar lingkungan Siber Pemerintah Provinsi Bali tetap terjaga atau terlindungi keamanannya.
Program Literasi Siber menyasar seluruh pengguna Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ASN maupun Non ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali agar tetap menjaga keamanan sistem di Pemerintah Provinsi Bali. Maka, melalui Literasi Siber inilah pemberian literasi untuk memberikan pemahaman bagaimana berperilaku aman di Dunia Internet atau Siber.
Sebagai penutup acara Talkshow kali ini, I Made Widiartha menyampaikan pesan dan kesannya kepada masyarakat bahwa suatu keamanan tidaklah lengkap tanpa User-nya sendiri yang artinya kita harus bisa menjaga keamanan privasi diri sendiri terutama dalam media digital dan kita sendiri harus tetap hati-hati terhadap Dunia Siber. Tidak hanya itu, keamanan dunia digital bukan hanya berfokus pada ilmu komputer saja, tetapi ini sebuah mindset yang berasal dari kesadaran diri sendiri.
