Sharing Knowledge Keamanan Informasi dengan Diskominfo Kabupaten Bogor

DENPASAR – Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali melakukan sharing knowledge terkait pencegahan dan mitigasi Keamanan Informasi dengan Diskominfo Kabupaten Bogor yang berkujung ke Diskominfos Provinsi Bali, pada Senin (11/11/2024). Tim Diskominfo Kabupaten Bogor bermaksud untuk mengetahui implementasi Keamanan Informasi yang meliputi Indeks KAMI, CSIRT, Penanganan Web Defacement, dan Pelaksanaan Penetration Testing di Diskominfos Provinsi Bali. Kadis Kominfos Provinsi Bali yang diwakili oleh Plt. Sekretaris Dinas Kominfos Provinsi Bali I Gede Agus Arjawa Tangkas menerima kehadiran Tim Diskominfo Kabupaten Bogor di Ruang Rapat Sandat Diskominfos Provinsi Bali. Arjawa Tangkas menjelaskan gambaran singkat terkait Diskominfos Provinsi Bali sekaligus memperkenalkan Tower Turyapada yang berada di bawah naungan Diskominfos Provinsi Bali. Lebih lanjut disampaikan Arjawa Tangkas bahwa Tower Turyada ini ke depan akan menjadi destinasi wisata yang memiliki fungsi utama sebagai pemancar televisi, internet, radio, dan teknologi digital lainnya. “Kita (Pemprov Bali) sudah gencar melaksanakan digitalisasi ini. Sifat pekerjaan Diskominfos yang mengawal digitalisasi ini betul-betul sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Tidak bisa dipungkiri karena ini sudah memasuki zaman yang serba digital,” ungkapnya. Selanjutnya, Kadis Kominfo Kabupaten Bogor Bayu Ramawanto memperkenalkan jajarannya yang turut hadir dalam kunjungan kerja ini. Tim Diskominfo Kabupaten Bogor yang hadir sebanyak 18 (delapan belas) orang. Mengawali paparannya, Bayu menjelaskan gambaran singkat terkait Diskominfo Kabupaten Bogor. Lebih lanjut Bayu menyampaikan bahwa maksud dan tujuan kunjungan kerja ini adalah untuk melakukan konsultasi dan belajar bersama terkait keamanan data dan informasi, terutamanya juga yang sedang viral saat ini terkait judi online. “Saya berharap pertemuan ini seperti bagaimana seorang anak bertanya kepada orang tuanya, jadi kita bisa belajar bersama-sama,” ungkap Bayu. Kabid Persandian Diskominfos Provinsi Bali I Putu Sundika melanjutkan sharing terkait penanganan judi online. Putu Sundika menjelaskan bahwa Diskominfos Provinsi Bali aktif mengamankan aset digital pemerintah dari serangan judi online. Diskominfos Provinsi Bali juga menunjukkan itikad baik untuk memperkuat dan memastikan ASN tidak terkena serangan situs judi online, penipuan, dan lain-lainnya. Putu Sundika menyebutkan bahwa cara yang dilakukan adalah dengan gencar melakukan literasi melalui program Lentera siber. “Lentera Siber adalah program pelatihan kesadaran keamanan siber, salah satunya juga terkait situs judi online. Biasanya dilakukan dengan cara pelatihan atau workshop berupa praktik langsung. Selain itu, kami juga menunjukkan proses serangan yang terjadi kepada para peserta,” jelas Putu Sundika. Tim Diskominfo Kabupaten Bogor sangat antusias dalam melakukan tanya jawab terkait implementasi Indeks KAMI, CSIRT, Penanganan Web Defacement, dan Pelaksanaan Penetration Testing, sehingga diskusi berlangsung dengan baik dan lancar. Dengan adanya pertemuan ini, Tim Dikominfos Provinsi Bali dan Diskominfo Kabupaten Bogor sama-sama telah mendapatkan pembelajaran dan pengetahuan baru terkait implementasi keamanan data dan informasi yang dapat diterapkan di Pemprov Bali dan Pemkab Bogor. Sebagai penutup, Kabid Persandian Putu Sundika menekankan terkait Security by Design yang artinya keamanan itu memiliki peranan yang penting dan utama dalam menjaga aset-aset digital pemerintah. (gekna)