Selasa (27/7), Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali menyelenggarakan Rapat terkait Optimalisasi Layanan Provider terhadap Pembelajaran Daring yang dihadiri oleh Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bali, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali, APJII Bali dan para provider wilayah Bali secara virtual.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, I Ketut Swika didampingi oleh Kepala Bidang Infrastruktur dan Aplikasi Informatika I Gede Agus Arjawa Tangkas menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Bali dengan leading sectornya adalah Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali telah menyediakan layanan internet di seluruh SMA/SMK se-Bali dan bantuan khusus layanan internet pada obyek-obyek wisata dan Desa Adat di Bali.
Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana selaku Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bali menyampaikan apresiasi kepada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali atas kesediaan dalam memfasilitasi kegiatan koordinasi untuk mengoptimalkan layanan seluler yang diberikan oleh provider terkait pembelajaran daring. Disamping itu, Ketua Komisi III DPRD menegaskan untuk kuota belajar dalam kegiatan daring agar dapat ditingkatkan lagi demi pelayanan yang lebih optimal “Kami harapkan komitmen dari para provider agar pelayanan kuota yang telah disubsidikan pemerintah kepada siswa dilaksanakan lebih optimal dan tidak dijadikan celah yang akan merugikan kita sendiri tentunya.” tegas A.A. Ngurah Adhi Ardana.
Disisi lain, perwakilan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali menyampaikan bahwa selama ini tidak ada kendala yang berarti namun perlu diperhatikan mengenai kebijakan masa aktif kartu yang dikategorikan cepat memasuki masa tenggang. Menanggapi hal itu para provider akan mengkoordinasikan lebih lanjut dan memastikan pelayanan jasa internet untuk kebutuhan pembelajaran daring dapat terselenggara dengan baik.
