Kunjungan Kerja Dinas Kominfo Jatim Ke Diskominfos Bali

Senin (22/07), Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali menerima kunjungan kerja dari Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur bertempat di Ruang Video Conference Diskominfos Provinsi Bali. Rombongan dipimpin oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Aju Mustika Dewi dengan agenda kunjungan kerja yakni Implementasi SAKIP ke Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali.

Rombongan dari Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur diterima langsung oleh Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali, Agus Suryawan didampingi Kepala Bidang Tata Kelola Pemerintahan Elektronik, I Wayan Sumarajaya, Kepala Bidang Statistik, Dewa Rai Rustina, Kepala Seksi Media Publik, Ida Ayu Made Tantri Ardani, Kepala Seksi Pengembangan Sistem Elektronik, I Putu Sundika, dan Kepala Sub Bagian Penyusunan Program Evaluasi dan Pelaporan, I Wayan Wirya.

Saat ini, Dinas Komunikasi dipandang sebagai dinas terdepan yang dimana semua informasi tentang pemerintah harus tersampaikan kepada masyarakat sehingga mampu menjadikan pemerintah yang transparan.

Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali, Agus Suryawan mengatakan langkah awal dari Gubernur Bali, Wayan Koster dengan menyediakan layanan WIFI Gratis di seluruh Bali, maka dari itu, Pemerintah Provinsi Bali sedang merealisasikan program Bali Smart Island. Dengan tujuan untuk memenuhi akses informasi bagi masyarakat secara merata. “Bali Smart Island dimulai sejak tahun 2018 dan tersebar di 311 titik. Tahun 2019, Pemerintah Provinsi Bali menargetkan sebanyak 1.825 akses poin,” ujar Agus Suryawan.

Kepala Bidang Tata Kelola Pemerintahan Elektronik, I Wayan Sumarajaya menambahkan dalam menyediakan Wifi Gratis di desa adat maka dilakukan kerjasama dengan semua Pemerintah Kabupaten/Kota di Bali.

Alasan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur melakukan studi banding di Diskominfos Provinsi Bali, karena sama-sama sudah mendapat predikat SAKIP dengan nilai A plus. “Selain studi banding, kunjungan kali ini juga untuk menjalin silaturahmi dan mengali informasi lebih banyak dari Diskominfos Provinsi Bali,” ujar Aju Mustika Dewi.

Lanjutnya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur memilih Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali sebagai acuan dalam Implementasi SAKIP. Era Reformasi Birokrasi saat ini memerlukan perbaikan sistem pemerintahan dan sistem manajemen. Tujuan SAKIP tidak lain  untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai salah satu prasyarat terciptanya pemerintah yang baik dan terpercaya.

Kepala Sub Bagian Penyusunan Program Evaluasi dan Pelaporan, I Wayan Wirya, menjelaskan bahwa Diskominfos Provinsi Bali pada program yang ada di SAKIP telah masuk tahun 2019 dan untuk tahun 2020 sudah menginjak ke visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” dalam artian Pemerintah Provinsi Bali akan mewujudkan Bali Era Baru.

Kunjungan kerja diakhiri dengan foto bersama dan penyerahan plakat dari Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur kepada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfos) Provinsi Bali dan begitupun sebaliknya.